Dokumen ini menjelaskan penggunaan fungsi-fungsi yang terkait dengan WebSocket yang telah dibuat dalam file JavaScript. Fungsi ini memungkinkan komunikasi real-time antara client dan server menggunakan WebSocket.
openWebSocketSetId(id, url_ws)
Fungsi ini digunakan untuk membuka koneksi WebSocket dan mengatur ID pengguna.
Parameter:
id
(string) - ID pengguna yang akan dikirim ke server setelah koneksi dibuka.url_ws
(string, base64-encoded) - URL WebSocket dalam format base64 yang akan digunakan untuk membuat koneksi.Return:
Cara Penggunaan:
let wsocket = openWebSocketSetId("user123", "d3M6Ly8xMjcuMC4wLjE6ODA=");
connectws(id, url_ws)
Fungsi ini digunakan untuk membuat koneksi WebSocket dengan server dan mengatur ID pengguna setelah koneksi berhasil.
Parameter:
id
(string) - ID pengguna yang dikirim ke server setelah koneksi berhasil.url_ws
(string, base64-encoded) - URL WebSocket dalam format base64.Return:
Promise
yang akan menyelesaikan koneksi WebSocket jika berhasil atau menolak jika terjadi error.Cara Penggunaan:
connectws("user123", "d3M6Ly8xMjcuMC4wLjE6ODA=").then(ws => {
console.log("WebSocket berhasil terkoneksi");
}).catch(err => {
console.log("Gagal koneksi WebSocket", err);
});
closeWebSocket(wsocket)
Fungsi ini digunakan untuk menutup koneksi WebSocket yang sedang aktif.
Parameter:
wsocket
(WebSocket) - Objek WebSocket yang ingin ditutup.Cara Penggunaan:
closeWebSocket(wsocket);
sendMessagetoWebSocket(msg, wsocket)
Fungsi ini digunakan untuk mengirim pesan ke server melalui WebSocket yang telah terbuka.
Parameter:
msg
(string) - Pesan yang akan dikirim ke server.wsocket
(WebSocket) - Objek WebSocket yang digunakan untuk mengirim pesan.Cara Penggunaan:
sendMessagetoWebSocket("Hello, Server!", wsocket);
wsocket.readyState === WebSocket.OPEN
) sebelum mengirim pesan untuk menghindari error.catcher(messages);
dalam fungsi onmessage
untuk menangani pesan yang diterima dari server.